Transfer Adhesive Powder atau yang biasa di sebut bubuk lem sablon, akhir-akhir ini sangat diminati dikalangan usaha cetak kaos. Pasalnya bubuk lem sablon yang satu ini bukan hanya saja para pemain sablon manual pemakainya. Kini adhesive powder ini dipakai juga di kalangan sablon digital. Karena maraknya metode yang sedang berkembang sekarang ini yaitu metode sablon DST atau Digital Screen Transfer dan DTF atau yang biasa disebut Direct Transfer Film atau direct to film.
Fungsi dari bubuk lem sablon ini tidak lain tidak bukan untuk merekatkan hasil print atau hasil sablon dari tinta tersebut, baik tinta pasta sablon manual ataupun tinta cair print. Bengkel Print jual bubuk lem sablon ini untuk pelengkap consumable cetak kaos dengan metode DST dan DTF.
Cara kerja Transfer Adhesive Powder berfungsi sebagai lem yang berbentuk powder dengan cara dilumerkan dengan panas atau hot press. Transfer Adhesive Powder digunakan untuk pembuatan Transfer printing, seperti Transfer FLOCK, FOIL, REFLECTIVE, LABEL atau PLASTISOL dan WATER BASED transfer printing. Penggunaannya bisa dicampurkan / ditaburkan ke tinta / blok terakhir dari transfer printing.
Tekstur unutk tepung sablon yang Grade A ini halus lembut kristal. Pada aplikasi metode sablon DST dan DTF lebih tidak menimbulkan bercak atau sisa lem yang menempel diluar gambar. Dan saat menempel di permukaan tinta putih menempel kuat dan hasil lembut.
settingan press yang disarankan adalah 160 derajat celcius dengan waktu 10dtk-12dtk.
Tersedia kemasan kecil dengan ukuran 500gram
Deskripsi PU Hot Melt Crystal Adhesive Powder Tepung Sablon DTF Film Plastisol
Kemasan 500gr
PU Hot Melt Crystal Adhesive Powder
Ukuran 80-170 microns
Kualitas premium dengan daya rekat bagus dan hasil lentur tipis.
Untuk sablon DTF dan Plastisol Transfer/ sablon DST.
Suhu transfer = 160’c selama 10 detik
Reviews
There are no reviews yet.