Kali ini Bengkel Print akan membahas kisah sukses dengan sablon DTF hingga buka store di Mal
‘’Bisnis DTF memang nggak akan ada matinya,’’ begitu ungkapan dari Pak Erik, Pria berusia 30 tahun pemilik toko online dan offline H&T Kaos.
Kali ini Bengkel Print akan mengulas kisah sukses dari Pak Erik dengan bisnis sablon DTF nya. Mulai dari fase gagal sampai sukses membuka store di Surabaya hingga berjalan 2 tahun.
Pernah gagal dan tidak ada background jasa sablon
Awalnya pak erik hanya iseng coba-coba menggeluti usaha sablon DTF ini. Bahkan dirinya mengaku bisnis sablon DTF ini melenceng dari background pekerjaan dirinya sebelumnya.
“Kalau perjuangan di awal karena kita basicnya tidak ada background sablon,” ungkap Erik
Mulanya banyak sekali kegagalan yang dialami pak Erik. Mulai dari penyablonan, pemasaran hingga maintenance alat. Bahkan pak Erik mengaku jika headprint pada mesin printernya pernah jebol.
Pada awal memulai usaha pak Erik pun pernah merugi, namun hal tersebut justru memacunya untuk mengembangkan usahanya.
BACA JUGA: 9 Keuntungan Memiliki Mesin Printer RIECAT
Alasan memilih DTF
Pak Erik pun menjelaskan mengapa dirinya memilih sablon DTF. Alasannya yakni karena pengaplikasian yang mudah dan hasil sablonnya lembut.
Menurut pak Erik dengan menggunakan sablon DTF memiliki kelebihan yaitu proses untuk menghasilkan sablon kaos lebih cepat dan warna yang tajam.
“kita cetak satuan itu bisa sama, nggak memerlukan waktu yang lama dan bisa menghasilkan warna yang tajam,”cetusnya.
Kemudian pak Erik mengungkapkan jika dengan sablon DTF juga lebih mudah melayani pesanan satuan maupun partai.
Memulai usaha dari store online hingga offline
Mulanya pak Erik memasarkan via online dengan menjual jasanya dengan harga sedikit di bawah pesaingnya namun dengan kualitas yang sama.
Hal ini dikarenakan pada saat memulai usaha via online tersebut pak Erik mengejar kuantitas dengan untung yang tidak terlalu banyak.
Setelah dirasa sukses pada store onlinenya, pak Erik memberanikan diri untuk membuka store offline pertamanya, dengan harapan brand H&T Kaos jadi lebih mudah dikenal oleh pasar.
Mengusung motto ‘sehari langsung jadi dan bawa pulang’ pak Erik kini membuka gerai pertamanya di ITC Mega Grosir blok EI no. 1 Surabaya.
“yang kita banggakan di (store) offline yaitu sehari langsung jadi, bisa ditunggu dan bisa langsung dibawa pulang dengan desain bebas dari pembeli,”ujarnya.
Namun, jika ada permintaan dari online yang menginginkan cetak dan press langsung maka akan diarahkan ke store offline.
Pak Erik pun mengungkapkan kini store online nya paling tinggi mendapat 60 orderan. Bahkan ia pun juga memanfaatkan momen pesta diskon 12.12 di marketplace.
Hingga saat ini tercatat total lebih dari 30 ribu pcs item yang telah terjual di marketplace yang pak Eik Kelola.
Pencapaian dari usaha sablon DTF
Pak Erik menjelaskan dari hasil usaha sablon DTF nya ini ia memberanikan diri untuk membeli sebuah mobil.
Selain itu, store offline nya kini juga merupakan hasil dari kerja kerasnya dalam menggeluti bisnis sablon DTF.
Kedepannya, pak Erik berencana akan membuka store cabang lagi hingga berjumlah 5 cabang.
BACA JUGA : Pelajar 17 Tahun Sukses Usaha Sablon DTF Surabaya
Tips memulai bisnis dari Pak Erik
Menurut pak Erik motto yang dirinya tanamkan yaitu ‘Niat, Nekat dan Dungo (Berdoa)’ .
“kalo menurut saya ya Cuma kita niat, kita punya tekad dan tentunya jangan lupa berdoa,”Jelasnya.
Ia pun mejelaskan jika ingin sukses jangan takut memulai terlebih dahulu, gencarkan pemasaran lewat marketplace, jangan ragu untuk memasarkan lewat teman dan mau belajar dari kesalahan.
Nah, buat BP Fams yang mau tahu lebih lanjut soal H&T Kaos bisa langsung cek informasi di bawah ini:
- Store offline : ITC Mega Grosir Blok EI no.1
- Store online: H&T Kaos (Shopee, Tokopedia, Lazada)
- Instagram: @ht_kaos